Selasa, 07 November 2023

Alat Alat Bengkel Otomotif Dan Fungsinya

 Mengetahui alat-alat otomotif yang digunakan mekanik di bengkel beserta fungsinya sangatlah diperlukan. Bahkan beberapa alat ukur mekanik tersebut, tidak hanya dapat digunakan untuk bidang otomotif saja. Dengan mengetahui nama dan fungsi alat ukur tersebut, bisa melakukan pengukuran secara mandiri ketika sedang memperbaiki mobil. Perhatikan ulasan berikut ini. 

Alat-Alat Ukur Bengkel Otomotif dan Fungsinya

Di dalam dunia otomotif sendiri, alat ukur bengkel otomotif dibagi menjadi tiga jenis, yaitu alat ukur mekanik, alat ukur pneumatik, alat ukur kelistrikan. Berikut nama dan fungsi alat ukur bengkel otomotif selengkapnya.

1. Kunci Pas


Kunci pas merupakan alat bengkel yang pasti ada dalam setiap mobil. Meski tidak semua kunci tersedia, jenis satu ini menjadi yang paling dasar dan banyak digunakan. Bentuk ujungnya menyerupai segitiga untuk mengencangkan atau membuka baut kendaraan.

Ada banyak ukuran yang bisa dipilih sesuai baut yang ingin dibuka atau dikencangkan. Jadi akan lebih baik apabila Anda memiliki seluruh ukurannya.



2. Obeng

Siapa yang tidak tahu apa itu obeng. Alat bengkel satu ini jelas familier dengan ujungnya yang berbentuk tanda "+" atau "- Ukurannya pun berbeda-beda yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Jika Anda membeli obeng berkualitas maka kemungkinan besar ujungnya bisa dilepas pasang untuk memenuhi kebutuhan.



3. Obeng Ketok

Obeng ketok sebenarnya memiliki fungsi yang sama seperti obeng pada umumnya yaitu untuk mengencangkan atau membuka baut. Namun ada yang unik dari obeng satu ini yaitu ketebalan dan kekokohan bahan yang digunakannya.

Obeng jenis ketok dibuat dengan bahan super kuat untuk memastikan bodinya tidak mudah patah atau remuk ketika diketok dengan palu. Obeng ini khusus digunakan untuk membuka ataupun mengencangkan baut yang tidak mudah terbuka.



4. Kunci Ring

Seperti namanya, kunciring memiliki bentuk lingkaran dengan lubang di tengahnya seperti cincin. Namun bagian dalam permukaannya terasa bergerigi untuk memastikan baut atau mur terbuka dan mengunci seperti yang diinginkan.



5. Kunci Nipel

Mirip dengan kunci pas, kunci nipe/sering salah digunakan hanya karena bentuk keduanya sama. Kunci nipel berbentuk huruf "C" dengan permukaan yang bergerigi di bagian dalamnya. Hal ini dimaksudkan agar pembukaan atau pengencangan baut tidak sulit dilakukan.



6. Batang Geser T

Batang geser T menjadi salah satu alat yang digunakan bersamaan dengan kunci sock untuk memudahkan dalam membuka atau mengencangkan baut. Jika kunci pas atau kunci ring tidak berhasil dibuka maka Anda bisa mengandalkan batang geser T satu ini.



7. Rachet

Jika alat-alat sebelumnya digunakan untuk membuka atau mengencangkan baut pertama kali maka rachet justru digunakan setelah baut menjadi longgar. Bentuk bagian dalamnya yang bergerigi membuat baut dicengkram dengan lebih mudah serta tidak perlu dilepaskan dari kepalanya seperti kunci yang lain.



8. Kunci Inggris

Kunci inggris terbilang spesial karena setiap penggunanya bisa dengan mudah menyesuaikan ukuran ujungnya berdasarkan baut yang ingin dibuka atau dikencangkan. Tanpa harus mencari ukuran kunci yang tepat, pengguna bisa langsung mengatur besar kecilnya sesuai dengan baut.



9. Socket Segi Enam

Socket segi enam merupakan kunci yang juga digunakan untuk mengencangkan atau membuka baut tetapi dengan cara yang lebih aman. Bukan berarti kunci lainnya tidak aman, hanya saja socket segi enam memiliki cengkraman yang lebih kuat. Selain itu pegangannya bisa dibuat pendek atau panjang sesuai batang ekstensi yang Anda punya.



10. Sambungan Sock Universal

Sambungan sock universal membantu socket segi enam untuk menjangkau baut yang berada di area terbatas. Maksudnya ialah ketika tangan tidak bisa mencapai baut maka sambungan ini dapat digunakan untuk menjangkaunya.



11. Batang Perpanjangan Sock

Seperti sambungan universal, batang perpanjangan sock ini sangat membantu untuk menjangkau baut di area terbatas. Batang perpanjangan sock umumnya terbagi menjadi 3 ukuran yakni pendek, sedang, dan panjang.



12. Kunci Busi

Kunci busi sekilas sama dengan socket segi enam. Namun yang membedakannya ialah bentuk batang kunci busi yang menyerupai huruf "T". Fungsi kunci busi masih sama yakni untuk



13. Kunci Roda

Kunci roda memiliki bentuk yang paling berbeda dari jenis kunci lainnya. Batangan yang dipegang

berbentuk "X" dengan masing-masing ujungnya memiliki ukuran yang berbeda. Jadi dalam satu

kunci, Anda akan mendapatkan 4 ukuran berbeda untuk menangani baut yang berbeda pula.



14. Kunci Kombinasi

Kunci kombinasi mengacu pada alat bengkel yang kedua ujungnya memiliki bentuk berbeda. Jika kunci roda memiliki 4 ukuran berbeda maka kunci kombinasi memiliki 2 bentuk berbeda. Ujung yang satu berbentuk seperti huruf "C", sedangkan ujung lainnya berbentuk lingkaran dengan permukaan bagian dalam yang bergerigi.



15. Kunci Sock Bintang

Kunci sock bintang dibuat khusus untuk menangani baut berbentuk bintang. Jadi penggunaanya tidak bisa sembarangan dan hanya bisa mengencangkan atau membuka baut bintang.



16. Slip Joint Pliers

Apabila sebelumnya berhubungan dengan pengencangan atau pembukaan baut maka alat satu ini digunakan untuk mencengkram suatu komponen kendaraan. Bahan yang digunakan kuat dan tebal supaya tidak mudah slip.